Kue cincin. Kue cincin adalah camilan atau wadai khas kalsel. Yg terbuat dr tepung beras dan gula merah. Dan salah satunya adalah kue cincin Betawi.
Termasuk jajanan pasar yang mudah dijumpai, kue cincin ternyata mudah dibuat dan berbahan sederhana. Yuk, hadirkan citarasa tradisional dari dapur anda dengan resep praktis ini. Kue cincin adalah panganan tradisional khas Jawa Barat yang bentuknya menyerupai donat dengan ukuran lebih kecil. Kamu bisa masak Kue cincin menggunakan bahan-bahan 6 dan langkah-langkah 3. Berikut cara masaknya.
Bahan-bahan Kue cincin
- 150 gr gula merah.
- 150 ml air.
- 1/4 sdt garam.
- 1 lembar daun pandan.
- 250 gr tepung beras.
- 100 gr kelapa parut sangrai.
Bicara mengenai resep serta cara membuat kue cincin memang hal yang mudah dan simpel. Proses pembuatanyapun tidak memerlukan waktu yang berjam-jam agar kue cincin bisa cepat tersajikan. Ali berarti cincin, sesuai dengan bentuknya yang menyerupai cincin. Makanan ini biasanya hadir "Cincin melambangkan keabadian.
Langkah-langkah Kue cincin
- Rebus gula merah, air, garam, daun pandan..
- Siapkan wadah, masukkan tepung beras, kelapa parut, aduk hingga rata. Lalu diamkan selama 10 menit..
- Lalu bentuk bulat, seperti donat. Goreng hingga matang..
Makanya ali agrem sebagai kue cincin biasanya disajikan di. Resep kue cincin tepung beras empuk untuk jualan dengan kelapa parut maupun tanpa kelapa parut. Resep jajanan pasar tradisional kali ini yakni cara membuat kue cincin gula merah yang asli. Toko Kue Cincin, Banten, Jawa Barat, Indonesia. Cincin (which literally translates to 'ring cakes' in English) is a traditional kuih for the Bruneian Malay people in the states of Sabah, Malaysia as well in Brunei.